Tips Bepergian di PPKM Nataru demi Cegah penularan Covid-19

Covid-19: Perjalanan internasional 'berdampak besar' pada kematian akibat  virus corona - BBC News Indonesia

Tips Bepergian di PPKM Nataru demi Cegah penularan Covid-19

 

Forum Media Informasi – Pemerintah Indonesia hendak mempraktikkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat( PPKM) tingkat 3 di era Natal serta Tahun Baru( Nataru), 24 Desember 2021 sampai 2 Januari 2022.

 

PPKM tingkat 3 di era Nataru serta beberapa pembatasan ialah usaha penangkalan penyebaran Covid- 19 serta masuknya versi Omicron.

 

Pergerakan warga dibatasi, tetapi senantiasa terdapat dispensasi dalam beberapa hal yang mendesak.

 

Lalu apa saja yang wajib dicermati buat menghindari penyebaran Covid- 19 apabila wajib melaksanakan perjalanan di waktu Nataru?

 

Wakil Direktur Pendidikan dan Penelitian sekaligus Jubir Satgas Covid- 19 Rumah sakit UNS Solo, dokter Tonang Dwi Ardyanto mengatakan, sebisa mungkin jauhi dahulu berjalan- jalan apabila tidak terdapat kebutuhan menekan.

 

” No satu, jika tidak terdesak janganlah berjalan- jalan dahulu.”

 

” Yang kedua, ayo kita sadari kalau virus itu sedang menyebar di dekat kita, cuma saja dikala ini kita sedang kuat,” kata Tonang disaat jadi narasumber program Panggung Demokrasi Rabu( 1/ 12/ 2021).

 

1. Taati Prokes

 

Apabila terpaksa mesti melaksanakan perjalanan di waktu pandemi Covid- 19, Tonang mengamanatkan supaya aturan kesehatan( prokes) dilaksanakan dengan cakap.

 

” Tidak ada opsi lain melawan virus itu, hanya satu jurusnya supaya virusnya tidak meluas, ialah kita lawan dengan aturan kesehatan,” ucapnya.

 

Prokes yang butuh dicermati antara lain menggunakan masker, membersihkan tangan, serta berupaya menjaga jarak aman.

 

” Gunakan masker serta mencuci tangan merupakan peranan personal yang tidak perlu orang lain, tidak terdapat alasan buat tidak dapat melaksanakan,” kata Tonang.

 

” masalah jaga jarak, itu sudah persoalan dengan orang lain.” imbuhnya.

 

” Nah dalam perjalanan, upayakan benar janganlah pernah lepas masker,” imbuh Tonang.

 

2. Jalani Vaksinasi

 

Tidak hanya mematuhi prokes, sebisa bisa jadi warga yang akan melaksanakan bepergian telah disuntik vaksin Covid- 19 secara komplit.

 

” Aturan kesehatan merupakan profesi yang meletihkan, kita tidak bakal bisa jadi bertahan selamanya, sebab itu kita jalani vaksinasi,” kata Tonang.

 

Prokes serta vaksinasi paling tidak bisa meminimalisir mungkin terhampar Covid- 19.

 

3. Minimalisir Jumlah Orang

 

Lanjut Tonang, meminimalisir jumlah orang dalam berjalan- jalan dapat meminimalisir resiko penjangkitan Covid- 19.

 

” Jika dapat berangkat sendiri ya berangkat sendiri, tidak harus ngajak temennya.”

 

” Jika wajib berdua ya berdua saja, tidak perlu seiisi rumah dibawa,” kata Tonang.

 

Semoga informasi ini bermanfaat